Skip to main content

Memahami Piksel Dan Resolusi


Dalam artikel ini, kita akan mencoba memahami apa itu piksel, megapiksel dan resolusi foto digital. Dan apakah megapiksel adalah faktor penting dalam menentukan kamera mana yang sebaiknya anda beli?

Piksel dan Megapiksel

Sebuah foto digital tersusun atas jutaan titik kecil bernama piksel (pixel). Pixel sendiri adalah kata yang berasal dari singkatan Picture Elements. Masing-masing piksel membawa informasi yang menentukan warna (hue), kekuatan warna tersebut (saturation) dan seberapa terang warna tersebut ditampilkan (brightness).
Karena hampir semua foto terdiri dari jutaan piksel (1 megapiksel = 1 juta piksel), maka mata telanjang kita hampir tidak bisa mengenali lagi sebuah piksel secara terpisah, yang terlihat adalah satu kesatuan utuh foto dengan gradasi halus antara terang-gelap, pergeseran warna dan tone.
Kalau mau melihat sebuah piksel, sesekali cobalah resize resolusi foto karena . Seperti foto dibawah ini, foto ini memiliki ukuran resolusi 600×450 piksel. Diukuran yang lumayan kecil seperti ini kita masih belum bisa melihat sebuah piksel, semua tampak halus dan mulus.

Resolusi Foto Untuk Print dan Layar Monitor

Resolusi sebuah gambar digital diukur dalam pixel per inch (ppi – piksel per inchi), dan resolusi standar untuk kualitas foto adalah 300 ppi. Jadi kalau kita tahu berapa megapiksel yang dimiliki sebuah kamera digital, kita bisa mengetahui ukuran print yang optimal untuk foto yang dihasilkan kamera tersebut.
Sebagai contoh, kita asumsikan sebuah kamera digital yang memiliki resolusi 6 Megapiksel (MP) dengan ukuran tepatnya adalah 2816 piksel (panjang) x 2112 piksel (lebar) – sehingga totalnya menjadi 6 MP. Untuk menghitung ukuran print optimum yang bisa dihasilkan kamera kita bagi 2816 x 2112 piksel dengan 300 ppi dan hasilnya adalah 9,5 dan 7 inchi. Jadi sebuah kamera digital dengan resolusi 6MP bisa menghasilkan print foto dengan ukuran 9,5 x 7 inchi atau 24 x 18 cm.
Untuk layar monitor, standar yang dipakai adalah 72ppi (Windows) dan 96ppi (Mac), jadi tampilah di layar monitor sebenarnya kalah jauh dibandingkan dengan resolusi standar untuk print (300 ppi). Artinya adalah, sebuah foto yang yang masih tampak bagus di monitor belum tentu bagus saat di print, namun sebuah foto yang mulai kelihatan pixelate saat di print di 300 ppi bisa jadi masih tampak halus di monitor komputer.
Tabel Megapiksel vs Ukuran Print Sebuah Foto
Dibawah ini adalah contoh tabel seberapa optimum kemampuan kamera anda menghasilkan sebuah foto yang di print pada 300 ppi atau 200 ppi. Secara umum, rata-rata kamera digital sekarang (yang mulai mendekati angka 24 megapiksel sebagai resolusi standar), memiliki kemampuan print  jauh lebih besar dibanding rata-rata kebutuhan pemakainya. Kecuali kalau kita memang ingin membuat poster ukuran raksasa yang di set di 200 ppi, kamera kita jarang sekali dipakai sesuai kemampuannya menghasilkan print foto, apalagi biasanya kita hanya memelototi sebuah foto di layar komputer.  Ukuran megapiksel sebuah kamera bukanlah faktor  terpenting saat anda ingin membeli sebuah kamera (baca 5 pertimbangan sebelum membeli kamera DSLR).
Kamera Ukuran Print (300 ppi) Ukuran Print (200 ppi)
6 Megapiksel 24 x 18 cm (9,5 x 7 in) 36 x 27cm (14 x 10,5 in)
7 Megapiksel 25 x 19 cm (10 x 7,5 in) 39 x 29cm (15,5 x 11,5 in)
8 Megapiksel 28 x 20 cm (11 x 8 in) 42 x 30 cm (16,5 x 12 in)
10 Megapiksel 33 x 20 cm (13 x 8,5 in) 49 x 33 cm (19,5 13 in)
12 Megapiksel 37 x 24 cm (14,5 9,5 in) 55 x 36 cm ( 21,5 x 14 in)

Comments

Popular posts from this blog

Makam Ir.Satro Surotoko

Pohon Besar Ditengah-tengah makam Jalan Ir.Sastro Surotoko dari Jl. Ki Hajar Dewantara Jalan Menuju Makam Jalan Di samping jalan menuju ke makan Makam Ir.Sastro Surotoko

Silsilah Mbah Soehargo Kartohargo

05.00 Soetijah Kartohardjo + R. Soehargo Kartohargo 05.01. Siti Chasanah Kartohargo + H.C. Lahenda 05.01.01.  Lestari Rahayu Lahenda+ J.E. Sahetapy 05.01.01.01. Elfina Lebrina Sahetapy 05.01.01.02. Athilda Henriete Sahetapy 05.01.01.03. Wilma Laura Sahetapy 05.01 .02. Kresnoharyono Lahenda + Katarina Setiowati 05.01.02.01. Marcelina Denise Lahenda 05.01 .03. Farida Lahenda, [+ Dharma Setiawan] 05.01.03.01. Daniel Henri Setiadharma Setiawan 05.01.03.02. Emmanuel Christian Setiawan 05.01 .04. Hary Dumana Lahenda + Galuh Nuraini 05.01.04.01. Richard Toby Lahenda 05.01.04.01.01.            Charles Gideon Lahenda 05.01 .04.02. Tommy Natanael Lahenda 05.01 .05. Andy Resangka Lahenda + Arief Maria Ulfa 05.01.05.01. Patrick Fady Lahenda 05.01 .05.02. Elza Fady Lahenda 05.01 .06. Sat Janu Hari Adi Lahenda + Wahyu Pinasthi 05.01.06.01. Yonas Nova Irawan Lahenda 05.01 .06.02. David Henry Lahenda 05.01 .06.03. Tabita Cindy Lahenda 05.01 .07. Rheny Setiati Lahenda

Makam Untung Suropati - KebonAgung

Untung Suropati (lahir di Bali, 1660 – meninggal dunia di Bangil, Jawa Timur, 5 Desember 1706 pada umur 45/46 tahun) adalah seorang pahlawan nasional Indonesia yang berjuang di Pulau Jawa. Untung Suropati, Nama aslinya tidak diketahui. Menurut Babad Tanah Jawi ia berasal dari Bali yang ditemukan oleh Kapten van Beber, seorang perwira VOC yang ditugaskan di Makasar. Kapten van Beber kemudian menjualnya kepada perwira VOC lain di Batavia yang bernama Moor. Sejak memiliki budak baru, karier dan kekayaan Moor meningkat pesat. Anak kecil itu dianggap pembawa keberuntungan sehingga diberi nama Si Untung. Ketika Untung berumur 20 tahun, ia dimasukkan penjara oleh Moor karena berani menikahi putrinya yang bernama Suzane. Untung kemudian menghimpun para tahanan dan berhasil kabur dari penjara dan menjadi buronan. Makam Pahlawan Untung Suropati Tampak Depan Tampak Samping Lubang Naga/Ular (mitos) Tampak Samping (Tangga ke sungai) Hasil Foto from Nokia 2700 Classic